Di akhir

Dalam meniti onak yang penuh duri
Kau selami dengan hati yang nurani
Katanya engkau yang aku cari
Sekian lama aku menanti

Di akhir perpisahan ini
Air mata sebagai pengganti
Bahagia yang dulu kita kecapi
Hanya untuk sementara cuma

Aku redha jika itu
Yang perlu aku hadapi
Meski terkesan luka di hati
Namunku tetap gagahi
Meneruskan lagi hidupku ini

Cubalah engkau kenangkan
Segala memori yang kita cipta
Sematkan ia di dalam dada
Agar bersemi selamanya